BERSAMAMU
Bersamamu.....
kulewati....
lebih dari seribu malam
Bersamamu...
yang ku mau.......
namun kenyataan yang tak sejalan...
Tuhan bila masa ku diberi kesempatan
izinkan ku untuk mencintanya
Namun bila waktuku telah habis dengannya
biar cinta hidup sekali ini saja....
Bersamamu.....
kulewati.....
lebih dari seribu malam
Bersamamu...
kulewati....
namun kenyataan yang tak sejalan...
Tak sanggup bila harus jujur...
hidup tampa hembusan nafasnya
Tuhan bila waktu dapat kuputar kembali.....
sekali lagi untuk mencintainya....
Namun bila waktu ku telah habis dengannya
Biarkan cinta ini.......
Biarkan cinta ini.......
Hidup untuk sekali ini saja......
Tuesday, October 27, 2009
Bersamamu..
Wednesday, October 21, 2009
You've Got A Way
Tuesday, October 13, 2009
Aduhai suami...
Rezeki..
Melankolia
Tiada terfikir
Terlintas
Engkau akan tiba
Membawa perangsang
Tiada terfikir
Terlintas
Engkaukan membuka
Sempadan perasaan
Bunga kembang bertali hati
Bunga kembang di puncak akli
Duri
Penjajahan cinta mu
Di atas bumi raga ku
Duri
Penjajahan cinta mu
Di bawah awan setuju
Adalah suatu pengalaman
Tiada terfikir
Terlintas
Engkau akan tiba
Membawa harapan
Tiada terfikir
Terlintas
Engkaukan membuka
Sempadan perasaan
Engkaulah yang kini mekar
Dalam diri ku yang melankolia
Akulah simpang tersasar
Monday, October 5, 2009
Kehilangan...
"..jika dia ingin pergi, biarkan dia pergi..namun jika dia kembali, dia akan menjadi milikmu yang abadi.."..namun realitinya anda akan tertanya2 lagi..jika hatinya telah dimiliki dan dia kembali, bagaimana..hmm,rumit..kata Erra Fazira, soalnya hati sukar dimengerti..ada hati yang Allah takdirkan memiliki banyak cinta..namun kita harus tahu membataskan cinta kepada yang hak..kepada insan yang lebih berhak mendapat sepenuh perhatian kasih dari kita..kalaupun pernah terdetik rasa cinta yang lain suatu ketika dahulu, anggaplah ia suatu persinggahan..sebuah pengajaran dan hadiah daripada Allah kerana perasaan cinta itu sendiri indah..dan apabila mengetahui diri dicintai, hargailah dan hormatilah perasaan sang pencinta itu..sedarlah kamu bertuah kerana memiliki cintanya..
Kisah Sedih...
CINTA SEORANG SUAMI...
Based on True Story..
Dilihat dari usia beliau sudah tidak muda lagi, usia yang sudah senja bahkan sudah mendekati malam. Masa Pak Suyatno, 58 tahun ke sehariannya diisi dengan merawat isterinya yang sakit. isterinya juga sudah tua. Mereka berkahwin sudah lebih 32 tahun
Mereka dikurniakan 4 orang anak .......disinilah awal cubaan menerpa, setelah isterinya melahirkan anak ke empat .........
tiba-tiba kakinya lumpuh dan tidak boleh digerakkan. Hal itu terjadi selama dua tahun.
Menginjak tahun ke tiga seluruh tubuhnya menjadi lemah bahkan terasa tidak bertulang lidahnyapun sudah tidak mampu digerakkan lagi.
Setiap hari pak suyatno memandikan, membersihkan kotoran, menyuapkan, dan mengangkat isterinya ke atas tempat tidur.
Sebelum berangkat ke tempat kerja dia meletakkan isterinya di hadapan TV supaya isterinya tidak berasa kesunyian.
Walau isterinya tidak dapat bercakap, tapi dia selalu melihat isterinya tersenyum, dan pak suyatno masih berasa beruntung kerana tempat kerjanya tidak begitu jauh dari rumahnya,
sehingga siang hari dia boleh pulang ke rumah untuk menyuapi isterinya makan. Petangnya dia pulang memandikan isterinya, mengganti pakaian, dan selepas maghrib dia temankan isterinya menonton tv sambil bercerita apa sahaja yang dia alami seharian.
Walaupun isterinya hanya mampu memandang (tidak mampu memberikan respons ), pak suyatno sudah cukup senang bahkan dia selalu menggoda dan bergurau dengan isterinya setiap kali menjelang tidur.
Rutin ini dilakukan pak suyatno lebih kurang 25 tahun. Dengan sabar dia merawat isterinya bahkan sambil membesarkan ke empat buah hati mereka, sekarang anak-anak mereka sudah dewasa tinggal si bungsu yang masih kuliah.
Pada suatu hari ke empat anak suyatno berkumpul di rumah orang tua mereka sambil menjenguk ibunya. Kerana setelah menikah mereka tinggal dengan keluarga masing-masing.
Dan pak suyatno tetap merawat ibu kepada anak-anaknya, dan yang dia inginkan hanya satu: semua anaknya berjaya.
Dengan kalimat yang cukup hati2 anak yang sulung berkata : "Pak kami ingin sekali merawat ibu ... Semenjak kami kecil kami melihat bapak merawat ibu dan tidak ada sedikit pun keluhan keluar dari bibir bapak, bahkan bapak tidak izinkan kami menjaga ibu."
Dengan air mata berlinang anak itu melanjutkan kata-katanya .........
"Sudah yang kali keempat kami mengizinkan bapak menikah lagi, kami rasa ibupun akan mengizinkannya. Bila papak akan menikmati masa tua bapak dengan berkorban seperti ini .....
kami sudah tidak sampai hati melihat bapak begini... kami berjanji akan merawat ibu dengan sebaik-baiknya secara bergantian," ujar anaknya yang sulung merayu.
Pak Suyatno menjawab hal yang sama sekali tidak didugaoleh anak-anaknya.
"Anak-anakku. .... jikalau hidup di dunia ini hanya untuk nafsu.... mungkin bapak akan berkahwin lagi.... tapi ketahuilah dengan adanya ibu kalian di sampingku... . itu sudah lebih dari cukup. Dia telah melahirkan kalian..."
Sejenak kerongkongannya tersekat..."Kalian yang selalu kurindukan hadir di dunia ini dengan penuh cinta
yang tidak dapat dinilai dengan apapun.Cuba kalian tanya ibumu apakah dia menginginkan keadaannya seperti Ini ?
Kalian menginginkan bapak bahagia .... Apakah batin bapak dapat bahagia meninggalkan ibumu dalam keadaannya seperti sekarang ?
Kalian menginginkan bapak yang masih diberi Allah kesihatan yang baik dirawat oleh orang lain ........bagaimana dengan ibumu yg masih sakit ?
Sejenak meledaklah tangis anak-anak pak Suyatno...Merekapun melihat butiran-butiran kecil jatuh di pelupuk mata ibunya... Dengan pilu ditatapnya mata suami yang sangat dicintainya itu...
Sampailah akhirnya pak Suyatno diundang oleh salah satu stesen TV swasta untuk menjadi panel jemputan acara Bimbingan Rohani Selepas subuh dan juru acara pun mengajukan pertanyaan kepada pak suyatno...
Kenapa bapak mampu bertahan selama 25 tahun merawat Isteri yang sudah tidak mampu berbuat apa-apa?
Ketika itu pak Suyatno pun menangis.... tamu yang hadir di studio yang kebanyakan kaum ibu pun tidak mampu menahan haru...
Disitulah pak suyatno bercerita...Jika manusia didunia ini mengagungkan sebuah cinta tapi dia tidak mencintai kerana Allah maka semuanya akan luntur...
Saya memilih isteri saya menjadi pendamping hidup saya .......Sewaktu dia sihat diapun dengan sabar merawat saya... Mencintai saya dengan sepenuh hati zahir dan batinnya bukan dengan mata kepala semata-mata. .. dan dia memberi saya 4 orang anak yang lucu dan baik-baik...
Sekarang dia sakit berkorban untuk saya kerana Allah... Dan itu merupakan ujian bagi saya.
Sihat pun belum tentu saya mencari penggantinya. .. apalagi dia sakit ... Setiap malam saya bersujud dan menangis dan saya mengadu kepada Allah di atas sajadah supaya meringankan penderitaan isteri saya.
Dan saya yakin hanya kepada Allah tempatsaya mengadukan rahsia dan segala kesukaran saya...kerana DIA maha Mendengar... .
Sunday, October 4, 2009
Hindi Movie
Tonight saya purposedly terasa nak tengok citer hindustan la..hmm, bila mood terasa kering camni, mmg saya suka cari mood dengan citer hindi ni..Gambar kat atas tu la movie yang saya tengok..hmm, mmg citer hindi ni penuh dengan adegan perasaan..pelik coz i just simply can be so happy to watch this movie..jalan cerita cintanya mengasyikkan..ketika saya menulis blog ni, saya masih menonton sebenarnya..setahu saya pengakhiran cerita ini akan ada dugaan tentang cinta mereka..ops, lupa nak bagitahu..tajuk movie ni vivaah..tapi saya amat yakin, kuasa cinta mampu mengubah segala2nya..seriously i love this movie so much walaupun secara tak sengaja tertengok movie ni..i really want to find one CD/DVD for this movie..